Unsur Akademisi STAI Al Muhammad Cepu yang tergabung dalam Forum PUSPA talk show mengangkat tema “Jok Kawin Bocah Perspektif Reproduksi Kesehatan” tgl 6-10-2021 bersama Ketua IIDI Nur Farhati, S.Ag dan dr Sofwati, Sp.OG dokter spesialis anak RSUD Blora. Ketua IIDI menyampaikan permasalahan masih banyaknya kekerasan seksual perempuan dan anak serta perkawinan anak. Mamik Slamet, MM, M.Pd menanggapi pertanyaan presenter Tia Lembaga Penyiaran Gagak Rimang Blora tentang langkah yang dilakukan PUSPA tentang permasalahan menjelaskan perlunya 3 step yakni preventif, kuratif, dan rehabilitatif. Promotif dan edukasi pentingnya Penundaan Usia Muda (PUP). Sementara dr Sofwati, Sp.OG menguraikan bahayanya perkawinan usia muda di bawah 20 tahun bisa mengakibatkan serviks kanker dan organ reproduksi perempuan rentan gangguan, melahirkan risti, dan juga pertumbuhan bayi tidak normal stunting dll. Hadir pula Hartati dari Organisasi Muslimat Blora yang senantiasa berperan membantu sosialisasi sampai tingkat ranting.
Simpulan talk show yang juga menarik para audiensi bertanya.
Puspa merekomendasi Penundaan Usia Perkawinan perempuan usia 21 tahun dan laki-laki 25 tahun adalah usia ideal perkawinan ditinjau dari sisi psikologis, kesehatan, ekonomi, kesiapan mental dan penyiapan generasi unggul.